Pemrov Riau masukkan Anggaran yang Sudah Dicoret? Adil Tuding Ketua TAPD Pembohong
Kamis, 05-11-2015 - 08:32:50 WIB
 |
Ilustrasi
|
PEKANBARU, Riau12.com - Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Riau, Muhammad Adil mempertanyakan kembali tujuan Pemprov Riau yang memasukkan kembali mata anggaran yang sudah dicoret pihak Banggar DPRD Riau.
Pasalnya Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemprov Riau, Muhammad Yafiz menyatakan dirinya tidak tahu tentang anggaran yang dimasukkan ke RAPBD Perubahan 2015 tersebut.
"Nggak tau bagaimana? Kalau bukan dia (Muhammad Yafiz) yang memasukkan jadi siapa lagi? Tak mungkin dia tidak tau. Pembayaran utang sejumlah pembangunan dan mata anggaran lainnya yang jumlahnya triliunan itu masa dia nggak tau. Pembohong dia itu kalau bilang bukan dia yang memasukkan," kata Adil, Rabu (4/10/2015).
Dikatakan Adil, pihaknya awalnya tidak menaruh curiga kalau ada mata anggaran pembayaran utang masuk ke dalam RAPBD 2015 yang sudah ditandatangani MoU-nya tersebut. Jelang dilaksanakan penyampaian nota keuangan KUA PPAS RAPBD Perubahan 2015 pada Senin (2/11) lalu, pihak Banggar kemudian mencek kembali RAPBD Perubahan 2015 tersebut, dan ternyata ada masuk sejumlah mata anggaran pembayaran utang di dalamnya, yang sebelumnya sudah diwanti-wanti Banggar, agar pembayaran utang tidak dimasukkan, karena belum memiliki landasan hukum yang cukup.
Sebelumnya, Pelaksana tugas (Plt) Sekdaprov Riau Muhammad Yafiz membantah jika dirinya penyebab batalnya perepatan persetujuan anggaran di RAPBD-Perubhan tahun 2015. Dirinya juga membantah ngotot dalam memaksa masukkan dana Eskalasi.
"Tidak ada saya ngotot, itu semua disusun dulu dan dibahas bersama, tidak ada saya masukkan itu,"ujar Yafiz.
Sebagaimana diketahui hingga saat ini nota keuangan APBD Perubahan 2015 belum ditandatangani karena Dewan menolak karena ada anggaran yang sudah dicoret namun dimasukkan kembali.
"Tidak ada dimasukkan anggaran itu, kalian tanya saja sama Dewan ya,"ujarnya lagi.(r12/tp)
Komentar Anda :