Pemanfaatan AI dalam Pembelajaran Jadi Sorotan Dalam Seminar Alumni FKIP Universitas Riau Sabtu, 26/04/2025 | 09:42
Riau12.com-PEKANBARU – Pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) untuk mendukung pembelajaran yang optimal, efektif, dan efisien menjadi fokus utama dalam Seminar Pendidikan dan Temu Alumni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Riau (Unri), Jumat (25/4/2025). Bertempat di Gedung M Diah FKIP Unri, kegiatan ini dihadiri ratusan alumni dari berbagai profesi.
Anggota Ikatan Alumni (IKA) FKIP Unri, Suhardiman Amby, dalam sambutannya mengapresiasi tema seminar yang dianggap sangat relevan dengan perkembangan zaman. Menurutnya, penggunaan AI di dunia pendidikan akan menjadi kunci dalam menciptakan proses belajar mengajar yang lebih efektif dan efisien.
"Pemanfaatan AI ini harus kita dorong untuk mempercepat transformasi pembelajaran, sehingga mampu mencetak generasi yang adaptif dan inovatif," ujar Suhardiman.
Ia juga mengingatkan pentingnya peran alumni untuk terus berkontribusi bagi kemajuan FKIP. Dengan kembali ke kampus, para alumni diibaratkan pulang ke "rumah pusako", tempat di mana ilmu dan karakter mereka dibentuk.
"Alumni FKIP tersebar di banyak profesi, dari guru, lurah, camat, anggota dewan, kepala dinas hingga bupati. Ini membuktikan bahwa alumni FKIP siap pakai di berbagai bidang," tegasnya.
Ketua IKA Unri, Wan M Hasyim, turut mengingatkan pentingnya memiliki visi dan tujuan yang jelas setelah menamatkan pendidikan. Ia menekankan bahwa keberhasilan seseorang sangat ditentukan oleh tekad pribadi, bukan semata-mata oleh ijazah yang diraih.
"Jangan hanya kuliah lalu tamat, tapi harus punya keinginan kuat untuk menjadi sesuatu. Itu yang harus diperjuangkan," katanya.
Sementara itu, Dekan FKIP Unri, Prof Jimmi Copriady, menyambut baik penyelenggaraan seminar ini. Ia berharap alumni dapat memberikan kontribusi nyata dalam mendorong penggunaan teknologi, khususnya AI, untuk memperkuat kualitas pendidikan di FKIP.
"Kami berkeyakinan alumni FKIP mampu menjadi agen perubahan, termasuk dalam mengoptimalkan penggunaan AI di dunia pendidikan," ujarnya.
Ketua panitia acara, Andri Karmidi, menyampaikan bahwa selain sebagai ajang temu alumni, kegiatan ini juga dirancang untuk membangkitkan motivasi para lulusan agar dapat terus berkontribusi dalam pengembangan pendidikan.
"Melalui dialog bersama alumni yang telah sukses di berbagai profesi, kami berharap peserta seminar terinspirasi untuk turut memajukan pendidikan dengan memanfaatkan teknologi terbaru," tutupnya. (***)