Pacu Jalur Kuansing Masuk Top Ten KEN 2024 Rabu, 21/08/2024 | 15:33
Riau12.com-TELUKKUANTAN- Pembukaan pacu jalur tradisional event nasional 2024 yang bertemakan Kharisma Event Nusantara-Budaya Lestari, Pariwisata Maju, Ekonomi Bangkit, Masyarakat Sejahtera, Rabu (21/8/2024) di Lapangan Limuno Teluk Kuantan berlangsung semarak dan memukau.
Penampilan Tarian Sembah Cerano, tarian kolosal Riak Tang Kuantan yang menggambarkan keseharian kegiatan masyarakat di Rantau Kuantan dan dimulainya pacu jalur dari beberapa sekolah di Kuansing harapan Dewan Kesenian Kuansing, digarap dengan apik.
Semua mata tertuju dengan suguhan open seremoni pesta rakyat Rantau Kuantan itu. Mulai dari tamu VVIP, seperti Staf Ahli Kemenkraf Bidang Inovasi dan Kreativitas, Restop Krisna Kusuma yang mewakili Menparekrar membuka pacu jalur, Pj Gubri diwakili Sekdaprov SF Hariyanto, Forkopimda Riau, Bupati Kuansing Dr H Suhardiman Amby MM bersama Forkomoinda Kuansing, kepala dinas, kepala badan dan ribuan masyarakat Kuansing ikut menyaksikannya.
Staf Ahli Kemenkraf Bidang Inovasi dan Kreativitas, Restop Krisna Kusuma bahkan memuji tradisi dan budaya pacu jalur milik masyarakat Kabupaten Kuansing ini. "Pacu jalur tradisional berhasil masuk Top Ten Kharisma Event Nusantara (KEN) 2024. Dan ini bukan lah yang mudah," kata Restop Krisna Kusuma membuka pacu jalur.
Menurut Krisna Kusuma, keberhasilan ini masyarakat Kuansing dan Riau umumnya perlu berbangga hati. Keberhasilan masuk Top Ten KEN dan kalender pariwisata KEN menandakan kalau pacu jalur sudah layak dijual, baik nasional dan internasional.
Sebagai tradisi budaya yang berhasil masuk jajaran Top Ten KEN, dia menilai Pemerintah Daerah, Dinas Kebudayaan Pariwisata Kuansing tinggal melakukan peningkatan promosi sehingga banyak sponsor yang ikut ambil bagian dalam event dan pendanaan dari APBN, APBD mulai di lepas dengan tetap menjaga kualitasnya, hari dan jam tidak berubah sehingga bisa dikemas secara profesional.
Pacu jalur yang menjadi sebuah tradisi dan budaya bukan hanya tradisi. Tetapi memuat simbol gotong royong, kebersamaan dan keuletan masyarakat Kuansing. Kedepan salah satu upaya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat Kuansing, keunikannya harus didorong dengan narasi dan konten dan interpretasi yang menarik.
Kementerian berharap event ini bisa membantu memobilisasi wisatawan ke daerah. Itupun diungkapkan Sekda Provinsi Riau SF Hariyanto. Dia menyebutkan, pacu jalur bukan saja milik Kuansing tetapi juga Provinsi Riau. Provinsi Riau terus mendukung tradisi dan budaya yang memikat ini. Selain fasilitas pendukung harus disiapkan sehingga wisatawan yang datang merasa aman dan nyaman. Dalam pacu jalur 2024, Pemprov Riau mengucurkan dana Rp570 juta untuk hadiah dan operasional.
Sementara Bupati Kuansing H Suhardiman Amby memberikan apresiasi dengan penghargaan yang diberikan pemerintah pusat melalui Kemenparekraf dengan masuknya pacu jalur dalam Top TEN KEN 2024. Pemkab berharap dukungan Pemprov Riau maupun pusat dalam melestarikan dan menjaga tradisi yang menjadi warisan leluhur Rantau Kuantan.
Usai membuka, para tamu VVIP Staf Ahli Kemenkraf Bidang Inovasi dan Kreativitas, Restop Krisna Kusuma yang mewakili Menparekrar membuka pacu jalur, Pj Gubri diwakili Sekdaprov SF Hariyanto, Forkomoinda Riau, Bupati Kuansing Dr H Suhardiman Amby MM bersama Forkomoinda Kuansing, Ketua Umum Pacu Jalur 2024 Andi Cahyadi, melepas dan menyaksikan sesaat pacu jalur tradisional di Tepian Narosa Teluk Kuantan yang disaksikan masyarakat yang memadati sepanjang arena perpacuan.(***)